Tempat minum kopi alias ngopi di
Jakarta sudah sangat menjamur. Mereka hadir dengan ragam keunikannya
masing-masing, identitasnya sendiri-sendiri. Seperti Goedkoop, warung kopi
Belanda yang baru-baru ini saya sambangi.
Goedkoop! |
Berawal dari tanpa sengaja
melintas di Jalan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, saya melihat plang
bertuliskan Goedkoop dalam bundaran putih. Letaknya berada di sisi kiri jalan,
jika diakses dari arah Palmerah atau Tanah Abang menuju jalan Sudirman.
Menjelang malam, plang bundar itu
berpendar lampu neon di dalamnya. Lampu-lampu dari dalam warung ini pun sudah
mulai dinyalakan. Cantik. Kesan indah itu ditambah oleh pintu masuk dari kayu
dan jendela kaca dengan berberapa tulisan ornamen putih horizontal, memanjang
dari kiri ke kanan Goedkoop.
Kali pertama menjejakkan kaki, ambience pengunjung yang saling mengobrol
dengan topiknya masing-masing cukup mendominasi. Sabtu dan waktu petang, saya
pikir wajar yang menghabiskan malam Minggunya di sini.
Mata saya mencari meja dan kursi
yang masih kosong serta muat untuk disandarkan tiga tubuh manusia penasaran
dengan kopi Belanda di sini. Ada dua meja yang dapat ditempati, namun kata
pelayan tidak meja dekat bar minuman itu bukan termasuk area untuk merokok.
Deal dibuat, pelayan pun menjanjikan
jika ada meja di smoking
area yang kosong, kami boleh
segera pindah. Tidak lama menunggu, ada meja di dekat pintu masuk yang
telah selesai ditinggali penghuninya. Rupanya, area merokok di Goedkoop ini
dibatasi selebar 1,5 meter, ditandai dengan tiang kayu di dekat pintu, dan
tersedia tidak lebih dari 20 kursi.
smoking area |
Sembari menunggu tempat duduk
yang diidamkan, kami diperlihatkan menu-menu yang siap Goedkoop sajikan bagi
pelanggan. Dalam selebar kertas A3 yang dilaminating itu, satu sisi menampilkan
menu makanan, sementara di baliknya minuman. Sangat bervariasi dan menarik
karena sesuai tema yakni ditulis dalam bahasa Belanda.
Penikmat kopi pastinya dibuat
puas dengan ragam minuman dingin dalam sajian Frappucino di Goedkoop. Tersedia
pilihan Nuttela Frappie, Beng-beng Frappie, dan Oreo Frappie yang patut dicoba.
Jika cuaca dingin dan sedang
ingin menghangatkan badan, Goedkoop Latte dapat menjadi pilihan. Cita rasa kopinya
ringan dan cenderung manis. Atau coba pilihan lain seperti Hot Creme Brulee
Latte di sini.
Bukan penggemar kopi? Goedkoop
dapat juga menjadi referensi meneguk secangkir teh hangat maupun segelas teh
dingin dalam sejuknya bangunan yang didominasi wallpaper kayu-kayu Birch ini.
Menu-menu cemilan tradisional
Belanda menjadi andalan Goedkoop. Terlihat Poffertjes, Pannekoek, sejenis
pastry juga ada di menu Broodje, dan ada juga Patat! Patat ini adalah kentang
goreng serupa French Fries berpotongan besar, namun penyajiannya khas sekali
karena dimakan bersama lumuran saus seperti mayonaise dan dibungkus dalam
kertas minyak berbentuk kerucut.
Boter Suiker Pannekoek (29K) |
Goedkoop turut pula menyajikan
menu kuliner yang mampu mengenyangkan perut orang Indonesia seperti Rice of The
Day yang berubah tiap harinya, Gourmet Indomie yang jadi penyelamat saat hujan,
hingga Salmon Steak dan Beef Steak yang disajikan bersama panganan
pendampingnya masing-masing.
Menu-menu di Goedkoop yang
membawa emosi pengunjungnya bak sesaat ngopi di Eropa ini cukup terjangkau. Untuk
minumannya dibandrol mulai IDR 23K. Sedangkan makanan beratnya IDR 20K, dan
camilan IDR 16K. Sangat terjangkau.
interior |
bar interior |
Satu hal yang menarik mengenai
Goedkoop. Saat hendak membayar, bill yang
memuat tambahan servis dan tax sebesar 15% dari total pesanan itu datang tidak dalam alas hantaran kayu
seperti di resto-resto pada umumnya. Ini contohnya...
Bill comes with Klompen Cuma ini kayaknya sepatu yang naik atas meja tapi enggak menyalahi sopan santun :) |
waah, jadi ini tulisan seriusnya dan ini yang namanya goedkoop?
ReplyDeleteAKUH MAU COBA POFFERTJES!!
tulisannya oke, cuma gambar makanannya kurang banyak, hohoho :D
harus coba deh kayaknyaaa.. ayo deh ke sana yuk, sekalian foto.
ReplyDelete